Blitar - Jatim : Dunia maya di Indonesia hingga kini heboh dengan munculnya fenomena awan tsunami di mana mereka mengira bahwa munculnya awan unik menjadi pertanda fenomena alam yg ekstrim bakal terjadi. Pada hari Kamis, 12/9/2024 lalu
Salah satunya netizen mengunggah foto Ilusrasi tentang awan tsunami. Dalam poto yg beredar awan tsunami ini bentuknya mirip ombak dengan ombak yg se olah olah akan menerjang pantai terihat gumpalan awan terbentuk cekung dengan cahaya putih di bagian atas dan gelap bagian bawahnya.
Menanggapi isu yang beredar awan tsunami di media sosial BADAN METREOLOGI, KLIMATOLOGI, fan GIOFOSIKA ( BMKG ) pun menjelaskan bahwa fenomena awan tersebut dapat di sebut awan ARCUS.
Menurutnya awan ini biasa terjadi ketika di musim peralian dari kemarau ke hujan sudah muai terjadi. Kejadian ini umumnya pada bulan September atau mulai memasuki musim hujan pada periode September, Frebuari.
BMKG menjelaskan musim pancaroba yang kerap memunculkan awan yang berbentuk menyerupai ombak tsunami ini tetjadi pada September Oktober dan November.
Semetara awan tsunami terjadi di musim hujan pada Desember, Januari, dan Februari.Awan tsunami merupakan populer yg di gunakan masyarakat untuk menyebut feno mana AWAN ARCUS karna bentuknya menyerupai gulungan ombak tsunami.
Sementara menurut anggota tim reaksi dan analis merencanakan (TREAK) pusat Seins gan teknologi Atmosfer ( PSTA ) Seperti yang di katakan sebelumnya asalnya awan ARCUS dapat menandakan adanya hujan badai yang akan terjadi di wilayah yang terkena awan ini
(Mujanni)