• Jelajahi

    Copyright © Media Pamor News
    Best Viral Premium Blogger Templates
    Selamat Datang di MediaPamorNews.Com ➤ Semua Wartawan MediaPamorNews.Com dilengkapi dengan ID Card Wartawan. Kami Adalah Media Dengan Sumber Referensi Rerpercaya.

    MEDIAPAMORNEWS.COM

    Panen Raya 14 Provinsi: DPRD Deli Serdang Tegaskan Komitmen Jadi Lumbung Pangan Sumut

    Selasa, 4/08/2025 01:41:00 PM WIB Last Updated 2025-04-08T06:42:01Z

    DELi SERDANG : Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Deli Serdang, Amit Damanik (Fraksi PDIP) dan M. Adami Sulaeman, M.Ag (Fraksi PPBI) mewakili Ketua DPRD Kabupaten Deli Serdang, Zakky Shahri, SH menghadiri Gerakan Panen Raya Serentak 14 Provinsi bersama Presiden Republik Indonesia, H. Prabowo Subianto. Kegiatan ini berlangsung pada Senin (07/04/2025) di Desa Kota Datar, Kecamatan Hamparan Perak.


    Acara panen raya Nasional ini dibuka secara virtual oleh Presiden Prabowo dari Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat, dan diikuti serentak oleh Kepala Daerah dari 14 Provinsi, termasuk Kabupaten Deli Serdang. Presiden turut didampingi sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju dalam rangka memperkuat komitmen Pemerintah terhadap ketahanan pangan Nasional.



    Dalam arahannya, Presiden menekankan pentingnya menjaga ketersediaan dan stabilitas harga pangan di seluruh Indonesia. Panen raya ini, menurutnya, menjadi bukti nyata keberhasilan sektor pertanian Nasional yang semakin mandiri dan berkelanjutan. Presiden juga menyerap aspirasi langsung dari perwakilan daerah terkait upaya peningkatan swasembada pangan dan kesejahteraan petani.


    Mewakili DPRD Kabupaten Deli Serdang, Zakky Shahri, SH menyatakan dukungannya terhadap visi dan misi Presiden RI dalam penguatan sektor pertanian. Ia menegaskan komitmen DPRD untuk mendorong Pemerintah Kabupaten Deli Serdang dalam pembangunan infrastruktur pertanian, kelancaran distribusi hasil pertanian, serta menjadikan Deli Serdang sebagai lumbung8 pangan utama di Sumatera Utara.

    (Penulis.Sri sahati)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini