• Jelajahi

    Copyright © Media Pamor News
    Best Viral Premium Blogger Templates
    Selamat Datang di MediaPamorNews.Com ➤ Semua Wartawan MediaPamorNews.Com dilengkapi dengan ID Card Wartawan. Kami Adalah Media Dengan Sumber Referensi Rerpercaya.

    MEDIAPAMORNEWS.COM

    BUPATI SAMOSIR UNDANG PENELITI USU TANGANI FENOMENA AIR DANAU TOBA

    Sabtu, 7/26/2025 11:58:00 AM WIB Last Updated 2025-07-26T04:58:50Z

    SAMOSIR - Fenomena alam yang menyebabkan keruhnya air Danau Toba membawa keresahan bagi masyarakat, fenomena ini juga dimungkinkan menjadi penyebab kematian ikan. Untuk mengatasi hal ini, Bupati Samosir mengambil langkah kerjasama dengan akademisi dari Universitas Sumatera Utara melakukan pengambilan sampel air untuk diteliti. "Ini langkah yang ditempuh Pemkab Samosir bersama Akademisi dari USU, kerjasama untuk mengambil sampel air, selanjutnya untuk dilakukan kajian terhadap fenomena alam di Samosir ini," kata Vandiko 


    Untuk penanganan selanjutnya, Vandiko berharap uji laboratorium yang dilakukan pihak USU dapat segera keluar sehingga Pemkab Samosir dapat melakukan langkah-langkah penanganan kedepan. "Kami harap masyarakat dapat bersabar, kita tunggu hasilnya jika sudah keluar nantinya Pemkab Samosir akan berusaha maksimal dalam penanganan lebih lanjut," ucap Vandiko 



    Lembaga Peneliti USU bersama tim melakukan pengambilan sampel air di kawasan Water Front Pangururan, dan termasuk nantinya dikawasan perairan Sibeabea . Melihat kondisi saat ini,  Peneliti dari USU Ahli Limnologi Prof. Ternala Alexander Barus menjelaskan,  penyebab kekeruhan air Danau Toba kemungkinan dikarenakan  adanya perputaran air akibat angin kencang yang menyebabkan air di  dasar beserta endapannya naik ke permukaan. "Di dasar sudah terjadi pembusukan yang bisa menghasilkan amoniak, H2S, belerang yang toksin dan ketika naik yg kepermukaan menyebar menyebabkan ikan mati, karena Kandungan oksigen sudah sangat rendah dibawah 2 mg/ liter dan sebaiknya diatas 4. Tapi kami akan melakukan kajian untuk memastikan hal ini" terang Ternala 


    Sampel air yang sudah diambil dari beberapa titik ini sudah  dibawa ke laboratorium USU untuk di analisis selanjutnya.

    (Sasnaek.Naibaho)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini