MEDAN - Tim Tanggap Bencana Ikatan Almuni (IKAL) SMA Negeri 6 Medan berkolaborasi dengan para pelajar staf dan guru SMAN 6 Medan serta Jamaah Mas jid Istiqomah Kelapa Gading Jakarta dan beberapa partisipan rekan artis Jakarta seperti Eli Sugigi, Mbak Novi, Boy Sahara, Mbak Nunu, Teddy dan lainnya tergabung dalam "Squad Sosialate Peduli Bencana Banjir Bandang Aceh dan Sumatera Utara', menyerahkan bantuan kepada warga terpapar banjir di sejumlah titik di Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh pada Rabu 17 Desember 2025.
Bantuan sebanyak lebih kurang 7 ton itu berupa beras, gula, minyak makan, air bersih, pakaian baru dan layak pakai, kain sarung, kain kapan, obat-obatan, roti, nasi ayam, bedak baby, ember, baskom, peralatan mandi, pembalut wanita dan lainnya. Bantuan tersebut dikemas dalam bentuk paketan dan sesampai di tujuan tinggal membagi-bagukan saja.
Ketua Panitia/Koordinator Tanggap Bencana IKAL SMA Negeri 6 Medan, Ir Mustaufik Musa Athar bersama tim Bang Jali, Nova Lubis, Risna Nasution dan Evi Traca mengatakan hal yang dilkaukan ini adalah sebagai bentuk kepedulian kemanusian dan membantu para korban banjir di Provinsi Aceh dan Sumut. Bantuan diharapkan dapat meringankan beban para saudara korban banjir.0⁰⁰ "Semoga para korban banjir bersabar, ikhlas dan tetap diberikan kekuatan, keimanan, ketabahan dan keikhlasan.
Sementara perwakilan artis Jakrata Teddymdan Boy Sahara menjelaskan mereka sangat miris. Lain ketika dilihat di video maupun langsung. "Dalam melihat langsung kami merasa sangat miris dan hal ini perlu dibantu. Dan kondisi ininsemua diluar pandangan dan kenyataan lebih miris. Melihat kondisi dan situasi banjir ini dari video sangat memilukan hati dan ketika melihat langsung kita bisa lebih detail lagi mengetahui keadaan. Ini miris dan perlu dibantu," ujar Teddy dan Boy Sahar.
Titik Kampung Dalam
TIM Relawan Tanggap Bencana IKAL SMA Negeri 6 disebarkan ke tiga titik di Kuala Simpang Aceh Tamiang. Salah satunya adalah ke Kampung Dalam, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang.
Mewakili Ketua Panitia, Tanggap Bencana SMAN 6 Medan, Syamsul Harahap mengatakan penyerahan bantuan dari para alumni, pelajar maupun guru serta rekan kolaborasi dari Jakarta adalah untuk membantu para warga yang terpapar banjir khususnya di daerah Kampung Dalam, Karang Baru, Aceh Taminag.
"Kami khusus datang ke pemukiman ini adalah untuk melihat dan memberikan langsung bantuan ke tangan saudara saudara yang terpapar banjir, semoga bisa mengurangicrasa sedih dan kesusahan bapak ibu sekalian," ujar Sahara panggilan akrab Syamsul Harahap didampingi Evi Traca dan HA Nuar Erde pengurus IKAL SMA Negeri 6 Medan.
Sementara Irwansyah, mewakili warga Kampung Dalam, mengatakan rasa syukur dan terima kasihnya atas bantuan yang diberikan Tim Tanggap Bencana IKAL SMA Negeri 6 Medan dan rekan. "Alhamdulillah atas bantuan yang diberikan untuk warga Kampung Dalam. Mudah-mudahan Allah SWT memberi balasan atas kebaikan bapak dan ibu. Semoga bapak dan ibu selamat datang ke mari dan selamat pula kembali ke Medan," ujar Irwan didampingi Marhaban.
Harisusanti warga Kampung Dalam juga, mengatakan bantuan yang diberikan sangat berharga sekali. Warga merasa senang. "Warga sini merasa senang banyak pihak membantu. Dalam kondisi saat ini kami sangat membutuhkan selimut, popok, keperluan bayi dannyang lainnya.
Tidak hanya itu, Tim Tanggap Bencana SMA Negeri 6 Medan juga membagi-bagikan nasi ayam goreng, roti, obat obatan untuk warga di lokasi pembagian maupun untuk warga melintas. "Terima kasih Bapak Ibu semoga murah rezeki dan sehat sehat kita semua," ujar warga saat melepas kepulangan Tim Tanggap Bencana.
(Nuar.erde)
