• Jelajahi

    Copyright © Media Pamor News
    Best Viral Premium Blogger Templates
    Selamat Datang di MediaPamorNews.Com ➤ Semua Wartawan MediaPamorNews.Com dilengkapi dengan ID Card Wartawan. Kami Adalah Media Dengan Sumber Referensi Rerpercaya.

    MEDIAPAMORNEWS.COM

    Rusaknya Sumber Air, Akibat Penambang Pasir, Warga Petani 4 Kecamatan Demo

    Kamis, 3/13/2025 04:47:00 PM WIB Last Updated 2025-03-13T09:48:12Z

    BLITAR - JATIM : Warga 4 Kecamatan geruduk penambang pasir di lokasi  penambangan di Kali Putih Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar meminta agar para penambang pasir hengkang dari lokasi penambangan. Karena menimbulkan debit air di sungai Kali Putih terganggu merugikan Petani.


    Dengan adanya Demo ini bentuk kekesalan Warga Petani adanya aktifitas Tambang Pasir di Kali Putih tersebut. Menurut warga sejak tambang Pasir beroperasi, sumber air serta Irigasi yang mengalir ke Sawah Petani menjadi terganggu tidak bisa lancar.


    Akibatnya tanaman petani tidak bisa tumbuh maksimal. Bahkan tanaman menjadi rusak akibat air sungai yang bercampur berbagai material kotoran tambang.


    "Kami meminta agar tambang pasir ini Tutup sekarang juga, Pokoknya alat berat harus pergi dari sini hengkang dari sini sekarang juga". Kata salah satu petani yang di temui awak media. Kamis, 13/3/2025.


    Dengan adanya tambang pasir di Kali Putih ini membuat Warga resah, sebab setelah ada penambangan ini sumber air warga, serta Irigasi ke area petani  menjadi terganggu.


    Para petani sudah sangat muak juga enggan di ajak komunikasi dengan para penambang pasir. Yang jelas tuntutanya Tambang pasir di tutup sekarang juga. Dan alat berat harus pergi dari aliran Lahar Gunung Kelud


    Karena ada penggalian pasir ini malah sangat merugikan Petani penggarap khususnya pengairan baik jumlah debit air juga sedimen sedimenya dan juga zat zat yang di timbulkan dari penggalian ini juga  sangat merugikan Petani", jelasnya.


    Ratusan Warga yang Demo dari 4 Kecamatan, adalah Gandusari, Garum, Talun, Kanogoro Kabupaten Blitar. Warga mengancam akan melakukan aksi lagi yang lebih besar bila tambang pasir tetap saja beroperasi.


    Para petani minta mulai Hari ini tambang pasir Tutup total. Pihak pengelolah tambang diminta untuk meninggalkan lokasi penambangan. Jika tidak di tanggapi kami tetap akan berjuang terus", pungkasnya.

    (Penulis : Mujani)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini